PT Freeport Indonesia (PTFI)

PT Freeport Indonesia (PTFI) adalah salah satu perusahaan pertambangan terbesar di dunia yang beroperasi di Indonesia. Perusahaan ini berlokasi di dataran tinggi Tembagapura, Mimika, Papua Tengah, dan memiliki fokus utama pada eksplorasi, penambangan, pemrosesan, serta pemasaran konsentrat tembaga, emas, dan perak. Sebagai hasil dari kemitraan strategis antara pemerintah Indonesia dan Freeport-McMoRan, PTFI tidak hanya menjadi pemain penting di sektor pertambangan global tetapi juga memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian nasional. Aktivitas operasional perusahaan ini menyediakan ribuan lapangan kerja langsung maupun tidak langsung, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal di Papua.

Sejarah PTFI dimulai pada tahun 1967 ketika kontrak pertama kali ditandatangani, menandai awal eksplorasi tambang tembaga skala besar di Indonesia. Dalam perjalanannya, PTFI telah berkontribusi terhadap pengembangan infrastruktur seperti jalan raya, fasilitas pendidikan, dan layanan kesehatan di sekitar wilayah operasionalnya. Meskipun demikian, keberadaan perusahaan ini juga tidak luput dari kritik dan tantangan, terutama terkait dampak lingkungan yang dihasilkan dari kegiatan penambangan, pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, dan hubungan perusahaan dengan masyarakat adat Papua. Dalam upaya memperkuat kedaulatan atas sumber daya, pemerintah Indonesia telah meningkatkan kepemilikan saham negara melalui negosiasi ulang kontrak karya, yang menjadikan Indonesia sebagai pemegang saham mayoritas di PTFI.

Sebagai perusahaan multinasional, PT Freeport Indonesia mengoperasikan teknologi pertambangan mutakhir untuk meningkatkan efisiensi produksi sekaligus mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Selain itu, perusahaan ini terus berupaya meningkatkan tanggung jawab sosial melalui berbagai program pemberdayaan masyarakat, seperti pelatihan kerja, pembangunan fasilitas umum, dan dukungan untuk kegiatan budaya lokal. Namun, tantangan tetap ada, terutama dalam memenuhi ekspektasi publik untuk mengelola sumber daya alam secara transparan dan berkelanjutan. Dengan potensi sumber daya alam yang melimpah, PTFI diharapkan dapat terus menjadi motor penggerak pembangunan di Indonesia, sekaligus menjadi teladan bagi industri pertambangan global dalam menerapkan praktik bisnis yang bertanggung jawab.

Lowongan Kerja PT Freeport Indonesia (PTFI)

Lowongan kerja yang sedang dibuka di PT Freeport Indonesia memberikan kesempatan bagi para profesional dan lulusan baru untuk bergabung dengan salah satu perusahaan tambang terkemuka di dunia. Sebagai perusahaan yang terus berkembang, PTFI mencari individu berbakat yang siap berkontribusi dalam mendukung operasional perusahaan sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pertambangan di Indonesia. PTFI menawarkan lingkungan kerja yang dinamis dengan berbagai peluang pengembangan karier, pelatihan, dan pengalaman kerja yang berharga di industri berskala internasional.

Dengan lokasi operasional di wilayah Papua Tengah, PTFI berkomitmen untuk merekrut tenaga kerja berkualitas yang mampu menghadapi tantangan unik dalam sektor pertambangan. Selain itu, perusahaan ini juga mendukung keberagaman budaya dan memberikan kesempatan kerja yang setara bagi masyarakat lokal dan tenaga kerja dari seluruh Indonesia. Kandidat yang bergabung akan memiliki kesempatan untuk bekerja dengan teknologi mutakhir, berkolaborasi dengan tim profesional dari berbagai latar belakang, serta memperoleh pengalaman yang memperkaya kompetensi di bidang masing-masing. Berikut adalah posisi yang sedang dibuka beserta kualifikasinya:

1. Smelter Operation Readiness – Process Control Engineer

Sebagai Smelter Operation Readiness – Process Control Engineer, Anda akan bertanggung jawab dalam merancang, mengimplementasikan, dan memelihara sistem otomatisasi untuk meningkatkan efisiensi operasional, keselamatan, serta keandalan proses smelter dan refinery. Peran ini mencakup integrasi teknologi mutakhir seperti DCS, PLC, SCADA, dan perangkat IoT dalam mendukung kelancaran operasional. Anda akan bekerja sama dengan para insinyur dan operator untuk memastikan semua sistem berfungsi optimal sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Tanggung jawab:

• Merancang dan memprogram sistem kontrol untuk peralatan seperti furnace, conveyor, dan mill.
• Mengembangkan dan mengonfigurasi PLC (TIA Portal), DCS (Siemens PCS7), IMS, atau sistem SCADA untuk memantau dan mengontrol proses.
• Melakukan integrasi antara DCS dan MCC (DOL, VSD, SIPROTEC).
• Mengimplementasikan sensor canggih dan solusi IoT untuk pengumpulan data real-time.
• Mengidentifikasi peluang otomasi untuk mengurangi intervensi manual dan meningkatkan stabilitas proses.
• Mengimplementasikan loop kontrol dan algoritma untuk mengoptimalkan suhu, tekanan, aliran, dan parameter lainnya.
• Mengurangi waktu henti dengan otomatisasi peringatan perawatan dan diagnostik.
• Memastikan integrasi sistem otomasi baru dengan peralatan yang sudah ada.
• Bekerja sama dengan vendor peralatan dan tim pemeliharaan untuk memastikan kompatibilitas dan fungsi.
• Mendiagnosis dan menyelesaikan masalah sistem otomasi untuk meminimalkan gangguan produksi.
• Menggunakan sistem otomasi untuk mengumpulkan dan menganalisis data proses guna peningkatan kinerja.
• Membuat laporan tentang efisiensi produksi, kinerja peralatan, dan penyimpangan proses.
• Mengimplementasikan sistem keselamatan otomatis seperti shutdown darurat dan manajemen alarm.
• Memastikan solusi otomasi mematuhi standar keselamatan industri dan peraturan lingkungan.
• Melatih operator dan staf teknis tentang penggunaan sistem otomasi secara efektif.
• Memberikan dukungan teknis untuk troubleshooting dan upgrade sistem.

Kualifikasi:

Untuk sukses di posisi ini, Anda membutuhkan latar belakang dan pengalaman sebagai berikut:

• (Dibutuhkan) Gelar Sarjana di bidang Teknik yang relevan dengan otomasi proses, seperti Teknik Metalurgi, Teknik Proses, Teknik Kimia, Teknik Elektro, atau Teknik Fisika.
• Pengalaman kerja sebagai insinyur, terutama di fasilitas pemrosesan logam panas atau hidrometalurgi/kimia dengan pengalaman pada platform Siemens PCS7 atau PLC/DCS lainnya.
• Kemampuan dalam manajemen proyek dan pengalaman dalam merancang serta mengimplementasikan sistem keselamatan termasuk prinsip Fatal Risk/Critical Risk Management (>2 tahun lebih diutamakan).
• Pengalaman dalam kesiapan operasional menjelang commissioning dan start-up.
• Pengalaman manajemen data besar (big data) diutamakan, meskipun tidak wajib.
• Pemahaman dalam penerapan prinsip Agile.

2. Smelter Operation Readiness – Chief Accountant Cash Management

Sebagai Chief Accountant Cash Management, Anda akan bertanggung jawab atas berbagai tugas penting, termasuk menyusun proyeksi arus kas bulanan, mengelola hubungan dengan mitra perbankan, dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku. Peran ini menuntut kemampuan analitis yang kuat, pemahaman mendalam tentang standar akuntansi, serta kemampuan untuk berkoordinasi dengan berbagai pihak guna mendukung keputusan manajemen yang strategis.

Tanggung jawab:

• Menyusun proyeksi arus kas bulanan untuk proyek PMR dan Smelter.
• Mengkonsolidasikan saldo kas harian untuk memastikan efisiensi pengelolaan keuangan.
• Memastikan permintaan pendanaan untuk kegiatan operasional dilakukan secara teratur dan tepat waktu.
• Bertanggung jawab atas pelaporan SIMODIS sesuai dengan regulasi Bank Indonesia.
• Menyediakan laporan fluktuasi arus kas bulanan yang akurat dan dapat dipercaya.
• Menganalisis data yang kompleks untuk mendukung perencanaan dan evaluasi pengambilan keputusan manajemen.
• Menjalin dan menjaga hubungan baik dengan mitra perbankan untuk optimalisasi manajemen kas.
• Mendukung otomatisasi proyek terkait pengelolaan keuangan.
• Memastikan visi dan misi departemen diterapkan dengan baik oleh seluruh staf.
• Memilih dan menempatkan individu yang tepat dalam setiap posisi untuk memaksimalkan nilai dari setiap bagian.
• Mencegah potensi masalah dalam area tanggung jawab yang dapat berdampak negatif pada bisnis perusahaan.

Kualifikasi:

Untuk dapat sukses di posisi ini, Anda membutuhkan latar belakang dan pengalaman sebagai berikut:

• Gelar Sarjana (S-1) dalam bidang Manajemen/Akuntansi.
• Pengetahuan mendalam tentang fungsi pengendalian internal dan regulasi terkait seperti FCPA, regulasi pemerintah, dan perpajakan.
• Pengalaman minimal 5-7 tahun di bidang keuangan dan akuntansi perusahaan multinasional atau posisi manajerial sebagai auditor internal/eksternal.

Kompetensi Utama:

• Kemampuan komunikasi yang baik dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia.
• Keterampilan komputer yang baik, khususnya pada sistem keuangan SAP.
• Pengetahuan mendalam tentang PSAK dan IFRS.
• Pemikiran kognitif yang kuat untuk memecahkan masalah dengan pendekatan kreatif.
• Kemampuan kepemimpinan dan organisasi yang baik untuk memimpin tim.
• Keterampilan interpersonal untuk bekerja sama dengan mitra bank dan pihak eksternal lainnya.

Jika Anda memiliki keahlian dan pengalaman yang relevan serta ingin berkontribusi dalam mendukung keberhasilan operasional PT Freeport Indonesia, ini adalah kesempatan yang tepat untuk Anda. Kami menantikan talenta terbaik yang siap membawa perubahan positif dalam manajemen keuangan perusahaan.